[Main RP] Chap 1 - Viceroy's palace

Lokasi : palace's ground, 500 m far from palace

Yuuto berjalan keluar dan berdiri diantara pepohonan. Ia juga menyalakan kembali alat komunikasinya dengan I.I. dan melaporkan situasi pada gadis itu.

"Yuuto calling for Cinnamon... Mission cleared. Time to go home..." serunya pada I.I.

Ia lalu segera menghubungi Kishidan lainnya untuk kembali ke markas, yang di iyakan oleh mereka semua. Setelah selesai, ia lalu mematikan alat komunikasinya dan segera berjalan menuju tempat Shiranui diparkirkan.

Sampai saat ini pun hatinya dan pikirannya masih galau. Semua karena seorang gadis. Sheera.

Setelah sampai pada Shiranui, ia lalu segera masuk ke kokpit. Yuuto dan Shiranui segera meluncur kembali ke markas dengan kecepatan luar biasa.

Baik Yuto maupun Yuuto sungguh frustasi saat itu.

[Yuto/Yuuto out]

Akhirnya, setelah terlebih dahulu mengontak pusat untuk menyiapkan perawatan khusus, para petugas medis mulai berangkat, dan ambulans yang ditempati Cross juga Sheera mulai bergerak menjauh dari Viceroy's Palace.

Cross menatap wajah Sheera yang pucat dengan lekat, dengan tatapan khawatir.

"..."

Entah apa yang dirasakan Cross saat itu didalam dirinya, saat ia melihat Sheera yang terbaring lemas itu.

Perasaan yang memenuhi tubuhnya, sering ia rasakan saat menjaga, mengayomi, dan melatih para pasukan yang ada dibawahnya.

"...Treat your men as you would your own beloved sons..." ujarnya pelan. Kata-kata itu berasal dari Art of War, chapter 10. Kata-kata yang memberikan prinsip padanya untuk selalu menganggap bawahannya seperti anaknya sendiri, yang membuat mereka kini selalu mematuhi perintahnya.

Kali ini, bagaimanapun, bukan bawahannya yang ia pikirkan, namun wanita didepannya.

"Sepertinya... mulai sekarang aku harus menjaga anak ini... seperti putriku sendiri..." Cross lalu tersenyum kecut.

[Cross & Sheera, Out]

Lokasi: atap gedung.

"roger." dan sambungan telepon pun terputus.

"tidak terlalu berhasil..." i.i bergumam. Lalu dia membawa beberapa alat yang dibawanya dan melompat langsung dari atap gedung itu.

"manusia itu merepotkan ya nona..." gumam i.i.

[i.i out][chapter 1-vieroy palace end][go to hq]